"Iya kebakaran di pom bensin di Jagakarsa. Di Jalan Moh Kahfi, Jagakarsa, Jaksel," ujar petugas call center Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan, Dali, saat dihubungi, Jumat (29/12/2017) pukul 23.20 WIB.
"Ada 13 unit diterjunkan," imbuhnya.
Dali menyebut penyebab kebakaran itu belum diketahui. Belum diketahu juga apakah ada korban jiwa dari kejadian tersebut.
"Kejadian pukul 22.25 WIB," katanya.
SPBU di Jagakarsa, Jakarta Selatan, terbakar. Diduga api berasal dari kampas rem yang berasap dari sebuah mobil tangki.
"Pada saat isi BBM dari tangki, tangkinya itu keluar asap dari kampas rem, informasinya begitu," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Prayitno saat dimintai konfirmasi, Jumat (29/12/2017) sekitar pukul 23.45 WIB.
Prayitno menjelaskan, setelah berasap, kemudian muncul percikan. Kemudian terjadi kebakaran hebat.
Saat ini di lokasi sedikitnya ada 13 mobil pemadam kebakaran yang tengah berusaha menjinakkan api. Hingga pukul 23.45 WIB, api dilaporkan masih menyala.Iya kebakaran di pom bensin di Jagakarsa. Di Jalan Moh Kahfi, Jagakarsa, Jaksel," ujar petugas call center Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan, Dali, saat dihubungi.
Api padam setelah dilakukan pemadaman selama hampir 2 jam.
Pantauan di lokasi Jalan M Kahfi, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (30/12/2017), sekitar pukul 00.20 WIB, api sudah tak tampak lagi. Petugas juga terlihat tak lagi menyemprotkan air ke truk tangki maupun bagian SPBU lainnya. Kebakaran diduga berasal dari kampas rem truk tangki yang berasap kemudian terbakarkampas rem truk tangki yang berasap kemudian terbakar. Kapolsek Jagakarsa Kompol Prayitno menjelaskan, kampas rem truk tangki terbakar saat truk memindahkan BBM. Api kemudian menyambar BBM yang ada di dekatnya.
"Pada saat isi BBM dari tangki, tangkinya itu keluar asap dari kampas rem, informasinya begitu," tutur Prayitno.
Truk tangki terbakar dan meledak di SPBU Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pihak PT Pertamina akan melakukan investigasi guna mencari tahu penyebab kebakaran tersebut.
Supervior Operation Fleed Terminal BBM Jakarta Grup PT Pertamina Denny Sagita mengatakan, investigasi kemungkinan memakan waktu lama. Investigasi dilakukan tim gabungan.
"Investigasi selesai hasilnya seperti apa. Prosesnya masih panjang," ujar Denny di lokasi, Jl Moh Kahfi II, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (30/12/2017) dini hari. Denny menyebut SPBU ditutup untuk sementara waktu. Kapan waktu dibuka kembali, Denny menyebut tergantung hasil kajian tim investigasi.
"SPBU direnovasi. Dicek tim HSE (health safety environment) layak operasi, akan diajukan," katanya.
"SPBU sementara waktu tutup," imbuhnya.
Pihak Pemadam Kebakaran menyatakan tidak ada korban luka maupun jiwa akibat kebakaran di SPBU Jagakarsa, Selatan. Petugas masih bersiaga di lokasi.
"Tapi semua korban nihil, korban dari pegawai nihil, dari kernet nihil," kata petugas piket Kasektor X Jagakarsa Sudin Penanggulangan Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Administrasi Jakarta Selatan, Paryo, saat dihubungi detikcom, Jumat (29/12/2017).
Paryo menjelaskan kebakaran bermula saat truk tangki masuk ke area SPBU pukul 22.20 WIB. Mobil tersebut hendak memindahkan bahan bakar. Kernet pun menurunkan slang ke banker.
"Sopirnya majuin mobil sedikit tiba-tiba mobil keluar asap, lalu tiba-tiba ada percikan," ujarnya.
Setelah itu, api pun muncul. Paryo menegaskan yang terbakar hanya truk tangki tersebut.
"Jadi yang terbakar mobil tangkinya. Bukan pom-nya, tapi tangki. Mobil tangki ada di pom bensin," tuturnya