Relawan PKS yang menyaksikan dari kejauhan langsung menyambut dengan ramah.
"Ada yang bisa saya bantu bu?" tanya Hamsi relawan PKS asal Pare-pare, Sulawesi Selatan.
Masih dengan nada yang ragu-ragu, ibu yang mengenakan kalung salib itu bertanya kepada Hamsi.
"Kami korban gempa, bolehkah kami meminta bantuan disini? Tapi kami ini Nasrani," ucap perempuan berkaos biru tua kepada Hamsi.
Pertanyaan tersebut langsung disambut senyum ramah oleh Hamsi.
"Boleh dong bu, kami ini relawan kemanusiaan, peduli semua umat beragama, ini kami pakai kaos relawan bu," jawabnya sembari memperlihatkan kata 'Relawan' yang terletak di belakang baju coklatnya.
Tidak membutuhkan waktu lama, kedua perempuan tersebut langsung mendapatkan dua dus sembako, susu, biskuit, air minum serta makanan balita.
"Terima kasih ya pak, terima kasih ya teman-teman PKS," pancaran kebahagian tampak dari wajah kedua perempuan tersebut.
Tapi, kebahagian tidak berhenti sampai disana. Kedua perempuan tersebut semakin tampak bahagia saat mendengar pesan relawan PKS yang siap mendistribusikan logistik langsung kepada para korban.
"Sama-sama bu, inikan ibu sudah meninggalkan nomor HP, nanti akan kami hubungi lagi. Jika persediaan logistik ibu habis, ibu bisa mengabari kami lagi, nanti kami bantu antarkan," pesan tersebut langsung disambut senyum bahagia dan ucapan terima kasih oleh kedua perempuan korban gempa dan tsunami itu
Sumber : pks.id