“Alhamdulillah pada hari ini tanggal 6 Januari 2019 pukul 22.00 WIB saya bisa menyelesaikan titik kunjungan yang ke-1.000 selama sosialisasi, menyapa warga menangkap aspirasi silaturrahim dan meliat kondisi terkini bangsa kita,” kata Sandiaga, Senin (7/1/2018).
Selain bertemu para santri, Sandiaga juga bersilaturrahmi dengan KH. Syueb Senopati. Cawapres yang berpasangan dengan Prabowo Subianto itu berharap kunjungan kali ini dapat mempererat silaturrahmi.
“Ya tentunya ini rasa syukur kita dan kita berharap bahwa bukan hanya sosialisasi yang kita lakukan selama 1.000 titik kunjungan. Tapi juga bagaimana silaturrahim memperkuat ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathaniah kita dan juga silaturrahim insyaAllah membawa perbaikan ekonomi bagi bangsa kita,” bebernya.
Sandi kemudian menceritakan perjalanan kunjungan sampai saat ini. Dia menenggarai lihat ada fenomena baru, di mana dalam setiap kunjungan tidak hanya menyerap aspirasi rakyat, tetapi juga merasakan bagaimana partisipasi dari rakyat.
“Dalam sosialisasi ini saya melihat ada satu fenomena baru, di mana dulu masyarakat datang hanya untuk disawer, tapi sekarang saya semakin lihat bahwa banyak sekali datang dengan antusias malah menyumbangkan segenap nafkahnya untuk membantu perjuangan juga menaruh harapan-harapan seperti surat yang saya terima di titik 999 di Pesantren Almusariah,” papar Sandiaga.
Sandiaga menuturkan, cita-cita memperbaiki ekonomi rakyat Indonesia selalu terngiang dalam setiap kunjungan. Begitu pula dengan kunjungan ke-1.000 ini, lanjut Sandi, semangat tersebut kembali menjadi inspirasi.
“Dan tentunya kami berharap misi kita membawa Indonesia adil makmur, baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur dan juga kita menginginkan ada perbaikan ekonomi, fokus daripada pemerintahan Prabowo-Sandi adalah menciptakan pemerintahan kuat dengan pola kepemimpinan yang tegas untuk menghadirkan solusi yang berpihak kepada rakyat,” pungkasnya.( pd )