Penyerahan saham itu akan dilakukan Prabowo paling lambat 10 hari setelah dirinya dilantik menjadi Presiden.
"Sekarang saya memutuskan paling lambat 10 hari sesudah saya dilantik saham dalam perusahaan saya yang HGU mayoritasnya saya kuasai akan saya serahkan kepada RI," kata Prabowo saat menyampaikan pembekalan kepada Relawan Manggala di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Jumat (15/3).
Prabowo mengaku tak ragu melakukan hal tersebut karena memang sejak muda telah bertekad akan membela kepentingan RI, termasuk menjaga kekayaan RI untuk rakyat.
"Saya dari sejak umur 18 tahun saya sudah tanda tangan siap mati untuk RI. Jangankan harta, jangankan harta, jiwa raga saya milik bangsa Indonesia," katanya.
"Saya dari sejak umur 18 tahun saya sudah tanda tangan siap mati untuk RI. Jangankan harta, jangankan harta, jiwa raga saya milik bangsa Indonesia," katanya.
Dalam kesempatan itu Prabowo juga bercerita akhir-akhir ini ada pihak yang sering mempermasalahkan soal HGU seluas 220 Hektare lahan di Kalimantan Timur yang dikuasai olehnya.
Sambil tertawa, Prabowo pun menyebut orang tersebut sudah salah sejak awal lantaran lahan yang dia kuasai berjumlah sekitar 400 ribu hektare.
"Itu salah, tidak 220 [hektare], hampir 400 ribu [ha]," kata dia yang langsung disambut tawa oleh para relawan yang hadir.
Sambil tertawa, Prabowo pun menyebut orang tersebut sudah salah sejak awal lantaran lahan yang dia kuasai berjumlah sekitar 400 ribu hektare.
"Itu salah, tidak 220 [hektare], hampir 400 ribu [ha]," kata dia yang langsung disambut tawa oleh para relawan yang hadir.
"Tapi saya sudah katakan di depan TV, saya katakan disaksikan oleh puluhan juta, ratusan juta orang bahwa setiap saat negara meminta kembali tanah itu dengan segera saya serahkan kembali," kata dia.
Sebelumnya, dalam debat kedua Pilpres 2019 capres nomor urut 01 menyinggung kepemilikan lahan ribuan hektare oleh Prabowo di Kalimantan dan Aceh.(cnn)
Sebelumnya, dalam debat kedua Pilpres 2019 capres nomor urut 01 menyinggung kepemilikan lahan ribuan hektare oleh Prabowo di Kalimantan dan Aceh.(cnn)